10+ Alasan Untuk Pindah ke WordPress Self Hosting


10 Alasan Untuk Pindah ke WordPress Self Hosting. Mengapa Anda perlu pindah ke WordPress selft hosting ? Yuk simak pengalaman pribadi nih. Saya masih ingat saat-saat dulu saya mulai ngeblog di wordpress gratisan (wordpress.com).

Awal mulanya adalah iseng-iseng membuat blog, yang kemudian saya telantarkan begitu saja selama beberapa bulan. Namun karena melihat blognya mas ahmadi dan mas febrian yang bisa dibilang sukses, saya jadi tertarik untuk menekuninya.

Berawal dari wordpress gratisan hingga kini beralih ke wordpress dengan hosting sendiri, saya banyak belajar mengenai dunia blogsphere ini, khususnya wordpress.

Di sini saya akan mencoba menuliskan berbagai pengalaman pribadi tentang alasan saya (dan juga anda) harus pindah dari blog konvensional ke blog profesional.
10 Alasan Untuk Pindah ke WordPress Self Hosting

10 Alasan Untuk Pindah ke WordPress Self Hosting

1. Tampilan Website Lebih Keren dan Exclusive.

Mungkin kata itulah yang pertama kali terlintas dalam benak saya sewaktu menuliskan artikel ini. Ya, keren!!! Satu kata yang sudah cukup jelas dan diakui oleh semua blogger. Keren dalam arti apa? Yaitu keren dalam arti kita bisa memiliki blog dengan nama yang sesuai pilihan sendiri tanpa embel-embel nama blog penyedia layanan gratis tersebut.


Satu lagi. Jika anda menggunakan wordpress gratisan, orang-orang akan menyangka anda hanya sekedar iseng-iseng atau main-main saja dalam aktivitas ngeblog, meski kenyataanya anda sangat serius.

Namun jika anda menggunakan wordpress hosting sendiri, orang-orang akan menyangka anda serius dalam aktivitas ngeblog, meski kenyataannya anda ngeblog hanya untuk sekedar iseng-iseng. Jadi kesimpulannya adalah image (imej) yang dibangun dari ngeblog dengan hosting sendiri adalah lebih keren serta exclusive.

Sudah cukup jelas kan? OK, Berarti kita bisa meneruskan membaca alasan-alasan berikutnya.

2. Dapat Menambah Ilmu dan Ketrampilan.

Membuat dan mengelola Blog Self Host adalah tidak gampang. Bahkan bagi newbie (blogger baru), terkadang hal tersebut bisa menimbulkan kebingungan yang sangat, seperti contohnya: memanage control panel hosting, memanage server dan layanan DNS domain, mengoperasikan FTP manager, konfigurasi database, instalasi wordpress, dan lain sebagainya. Mumet kan bagi yang belum familiar???

Saya pun dulu begitu. Awam, bahkan sangat awam akan istilah-istilah itu. Disamping karena saya tidak mempunyai background IT sama sekali (baca profile saya), saya pun memulai self host ini dalam keadaan tanpa persiapan yg cukup matang mempelajari wordpress gratisan.

Nah, itulah mengapa saya sebutkan alasan ini sebagai ajang belajar, karena saya banyak mendapatkan ilmu-ilmu berguna seputar internet melalui ngeblog dengan hosting sendiri.

3. Data Website Kita Relatif Lebih Aman dan Terjaga

Kata “Data” di sini bukanlah dalam arti data pribadi seperti nama, TTL, no telp, atau apapun, namun data di sini adalah sebagai tulisan, posting, dan juga komentar yang ada di blog kita. Mengapa saya katakan lebih aman?

Karena di blog self host (hosting sendiri), kita bisa bebas memanage database kita. Mulai dari backup, restore, download, ataupun transfer ke hostingan lain jika kita bermaksud pindah tempat hosting. Semuanya itu mudah kita lakukan hanya dalam beberapa langkah saja.

Adapun jika kita menggunakan blog gratisan (di sini saya hanya menjelaskan untuk wordpress.com saja), maka kita tidaklah bebas dalam memanage data kita. Memang, kita bisa mengimport tulisan kita secara berkala dalam format *.xml.

Namun tidakkah anda berpikir, jikalau tulisan anda mencapai ratusan, bahkan ribuan, berapa megabyte yang akan anda import? 

Begitu juga seandainya server yang memberikan layanan gratis (wordpress.com) itu mengalami kerusakan, atau bencana alam, atau bangkrut, kira-kira apa yang bisa anda lakukan? Nah. Karena itulah alasan mengapa anda mesti pindah ke blog dengan hosting sendiri (ngomporin dot com)

4. Website Terlihat To be Profesional

Banyak orang mengira bahwa “blogger profesional” itu adalah blogger yang memonetasi (memasang iklan) blognya hanya untuk selembar dollar.

Bukan begitu, saya katakan “blogger profesional” adalah blogger yang benar-benar serius dalam mengoptimasi blognya sendiri, baik optimasi seach engine, ataupun optimasi penampilan (theme).

Dengan mempunyai blog hosting sendiri, semua itu bisa dan mudah anda lakukan. Semuanya hanya butuh satu kata saja, yakni “niat” yang kuat untuk memiliki blog hosting sendiri, dengan begitu anda bisa mengeksplorasi blog anda secara maksimal dan tak terbatas.

5. Kita Sangat Bebas dalam Berkreasi

Jika anda menggunakan wordpress dengan hosting sendiri, anda akan dapat mengubah tampilan wordpress anda dengan ribuan themes yang ada, baik itu yang disediakan oleh pihak wordpress sendiri, 3rd party, atau anda pun bisa membuatnya sendiri.

Keren kan? Segeralah beralih ke wordpress profesional, dan jangan cukupkan diri dengan hanya puluhan themes yang tersedia, yang kebanyakan “jelek” (hehe maaf, agak menghina).

Dan juga di sana banyak tersedia pula ribuan plugin yang anda bisa pakai, yang akan terus diupdate oleh pengembangnya (developer) ataupun oleh anda sendiri.

6. Javascipt Bersifat Enable to Edit

Suatu saat mungkin anda hendak memasang sebuah widget di blog wordpress gratisan anda, tapi kemudian anda kecewa gara-gara kode yang diberikan adalah berupa java script, sehingga anda pun urung untuk melanjutkannya.

WordPress gratisan memang tidak bisa dipasangi java script, dan saya sendiri tidak tahu alasan mengapa pihak wordpress.com tidak memperbolehkannya. Namun dengan anda beralih ke wordpress dengan hosting sendiri (wordpress.org), anda bebas memasang java script sebanyak apapun yang anda suka. Tak cuma java script saja, anda pun dapat pula memasang flash movie, youtube, dll.

7. Website Mampu Menghasilkan Uang

Dengan menggunakan wordpress hosting sendiri, kita dapat memasang iklan. Ada banyak iklan yang bisa kita pasang antara lain adsense, ylix, adnow, dll. Namun tentunya pilihlah iklan yang benar-benar menjual produk yang jelas, halal, serta bukan scam.

Semua itu tergantung pilihan anda. Andapun bisa mengikuti program affiliasi (affiliate) dari perusahaan yang menjual produknya seperti amazon, ebay, dll.

8. Mudah untuk Menambah Relasi dan Teman

Ketika saya masih di wordpress gratisan, kebanyakan dari teman-teman saya adalah para blogger dari wordpress gratisan juga. Di sana seolah-olah terbentuk suatu komunitas “wordpresser” (maksa nih :) ), yang mana kita bisa saling mendapatkan berita postingan terbaru, tulisan terpopuler (BOTD), ataupun komunitas yang dibangun para blogger itu sendiri.

Namun setelah saya pindah menuju wordpress dengan hosting sendiri, saya menemukan banyak komunitas yang jauh lebih besar, luas, serta lebih beragam. 

Jika anda adalah seorang pedagang yang berorientasi pada penjualan produk (product oriented), maka pindah ke wordpress hosting sendiri merupakan tindakan yang tepat. Dan jika anda merupakah seorang da’i, maka tak ada salahnya mencari teman (mad’u) yang mungkin saja akan mendapatkan petunjuk lewat tulisan (dakwah) anda.

9. Mudahnya Mendapatkan Jawaban dari Komentar di Website Kita

Seringkali ada pengunjung yang menanyakan sesuatu pada kolom komentar di blog kita. Namun jika mereka ingin tahu pertanyaannya telah terjawab atau belum, maka mereka harus selalu mengeceknya dengan mengunjungi blog kita.

Kadang-kadang hal tersebut menjadikan mereka lupa kalau mereka pernah mengunjungi blog kita. 

Jika kita menggunakan wordpress dengan hosting sendiri, maka kita cukup dengan memasang plugin tertentu agar jika ada orang yang bertanya pada kolom komentar di blog kita dan kemudian kita balas, mereka bisa mendapatkan jawabannya langsung lewat email yang dikirim secara otomatis oleh blog kita.

Hal tesebut dapat berimbas pada betahnya orang-orang yang mengunjungi blog kita, sehingga akan berefek pada meningkatnya trafik (traffic) pengunjung.

10. Anda Mempunyai Hak Cipta (Copyright) dalam Berkarya

Terbayangkah anda jika suatu saat blog anda yang gratisan mempunyai ranking yang tinggi serta jumlah pengunjung yang melimpah ruah. Istilahnya, blog anda sudah menjadi trademark.

Nah, jika anda mempunyai blog dengan hosting sendiri, anda dapat menjual trademark anda pada orang yang berminat. Semakin tinggi peringkat blog anda, maka semakin tinggi pula nilai jualnya. 

Hal tersebut tidak bisa dilakukan pada blog gratisan anda, karena hak cipta blog anda (misalkan) namaanda.wordpress.com akan kembali pada wordpress sebagai penyedia layanannya. Sayang sekali bukan? Maka dari itu, saya sarankan anda untuk segera pindah ke blog profesional. 

Ingin tahu info lebih detail mengenai dunia Wordpress, yuk kunjungi saja Blog Why-com. Disana dibahas seputar dunia teknologi, website dan sejenisnya.

Alasan Pindah ke WordPress Self Hosting

Demikian yang bisa saya sharing berdasarkan pengalaman pribadi dengan topik pembahasan mengenai 10 Alasan Untuk Pindah ke WordPress Self Hosting. Jika Anda yang hendak menambahkan, memberi masukan, atau mengoreksi, dengan senang hati saya akan menerimanya.

Silahkan ungkapkan pendapat anda di kolom komentar di bawah ini. Have a nice blogging :-D

Guest Post from Why-com.com